
Foto: BAZNAS
BAZNAS SULSEL dan BAZNAS Kab. BONE Gelar Seminar : Awareness Zakat Digital
24/11/2024 | BAZNAS SULSEL BAZNAS
Bone, 24 November 2024 – BAZNAS Provinsi Sulawesi Selatan bersama BAZNAS Kabupaten Bone sukses menggelar seminar bertema "Awareness Zakat Digital Kalangan Milenial dan Gen-Z: Peluang dan Tantangan", bertempat di Aula Wisma Tirta Kencana, Kabupaten Bone, pada Ahad (24/11). Seminar ini dihadiri oleh pimpinan dan staf BAZNAS kabupaten/kota se-Sulsel, Satgas Zakat, serta para mahasiswa dari IAIN Bone.
Seminar ini bertujuan meningkatkan kesadaran generasi milenial dan Gen-Z terhadap zakat digital, sekaligus memanfaatkan teknologi untuk memaksimalkan pengumpulan dan penyaluran zakat. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Ketua VI BAZNAS Sulsel, H. Abd. Aziz Bennu, S.Ag, yang mewakili Ketua BAZNAS Provinsi Sulsel.
Sebagai pemateri utama, Prof. Dr. Syafaruddin, S.Ag, dosen IAIN Bone, memberikan pemaparan mendalam mengenai pentingnya zakat dalam konteks sosial dan ekonomi umat. Beliau menjelaskan bagaimana teknologi digital dapat mempercepat proses penyaluran zakat dengan lebih mudah, transparan, dan akuntabel.
"Generasi milenial dan Gen-Z yang hidup di era digital memiliki potensi besar untuk menjadi penggerak utama dalam meningkatkan kesadaran zakat. Dengan memanfaatkan platform digital, zakat dapat dikelola dan disalurkan secara efisien kepada yang membutuhkan" ungkap Prof. Syafaruddin.
Pemateri kedua, Farida Hanafing, S.T., M.E, purna Komisioner BAZNAS Bone, menyoroti peluang besar pengumpulan ZIS (Zakat, Infak, dan Sedekah) dari kalangan milenial dan Gen-Z, yang lebih dari 90% merupakan pengguna internet aktif. Farida menekankan pentingnya pendekatan kreatif untuk membangun kesadaran generasi muda agar berpartisipasi aktif dalam menyalurkan zakat secara digital.
"Generasi milenial dan Gen-Z adalah agen perubahan. Dengan dukungan teknologi dan strategi komunikasi yang tepat, potensi zakat dari kalangan ini dapat dimaksimalkan untuk membantu mustahik di berbagai wilayah" ujar Farida Hanafing.
Selain seminar, BAZNAS Sulsel dan BAZNAS Kabupaten Bone juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada mustahik sebagai bagian dari komitmen mendukung kesejahteraan masyarakat. Bantuan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan penerima manfaat. Penyerahan bantuan ini merupakan wujud nyata keberhasilan pengelolaan zakat yang tepat sasaran, sekaligus memberikan inspirasi kepada para peserta untuk lebih berkontribusi dalam pengumpulan zakat di daerah masing-masing.
Ketua BAZNAS Kabupaten Bone menyampaikan apresiasi kepada seluruh pimpinan dan staf yang hadir dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan. "Semoga materi yang diterima dari seminar ini dapat membantu optimalisasi pengumpulan zakat untuk membantu mustahik di wilayah masing-masing" ujarnya.
Seminar ini mendapat tanggapan positif dari berbagai pihak, karena menjadi langkah konkret dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya zakat dan bagaimana teknologi dapat digunakan untuk tujuan sosial. H. Abd. Aziz Bennu, S.Ag, berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan sebagai upaya mendorong peningkatan kesadaran zakat, terutama di kalangan generasi muda.
